Badai Matahari dituduh sebagai penyebab kiamat 2012
Tahun 2012 identik dengan isu bahwa ini adalah tahun dimana dunia akan berakhir, alias kiamat.
Selain isu kiamat 2012 menurut ramalan suku Maya, ada juga isu kiamat lain yang disebabkan karena badai matahari. Pada rentang 2012-2013, diperkirakan aktivitas Matahari akan memuncak sehingga meningkatkan frekuensi badai Matahari.
Dinamakan badai karena Matahari akan melontarkan energi tinggi di sekitarnya.
Fenomena badai matahari sebenarnya tak ada hubungannya dengan kiamat, setidaknya itulah yang disampaikan oleh Hakim L Malasan selaku Kepala Observatorium Bosscha.
Memang akan mengganggu satelit dan berdampak pada komunikasi, tapi tak mengakibatkan kemusnahan manusia. Intinya sih badai Matahari bukan penyebab kiamat.
Fenomena badai Matahari pun bukan terjadi sekali ini saja. Sejak miliaran tahun lalu sudah ada fenomena badai Matahari. Seperti yang kita alami sekarang, Bumi baik-baik saja kan?
Seandainya benar pun, kemungkinan itu baru akan terjadi sekitar 5 miliar tahun lagi, dimana Matahari genap berusia 10 miliar tahun.
Umur kehidupan bintang seperti Matahari memang diperkirakan hanya akan hidup sampai 10 miliar tahun.
Sekarang, Matahari berumur setengah tua, yakni 4,5 miliar tahun. Bilamana Matahari atau bintang-bintang sejenis akan mati, maka Matahari akan menjadi raksasa merah yang kemungkinan besar akan menelan berbagai bintang luar angkasa yang dekat dengannya, termasuk Bumi.
Selain induksi magnetik yang bisa merusak listrik di Bumi, dampak lain pada satelit, komunikasi dan perbankan juga dikhawatirkan. Untuk proteksi dari akibat badai Matahari ini, maka bergantung dan menunggu respon dari pemerintah.
::Qt sbg umat manusia ttp za tkut n qt hrus waspada dlm mghadapi badai matahari kelak.
waduh kang.. saya belum nikah, kiamatnya nanti aja setelah menikah,biar kunikmati mp dulu..
ramalan2 kaya kuwe bae dipercaya
wuih.. ceyem,